Showing posts with label SW Mania. Show all posts
Showing posts with label SW Mania. Show all posts

Tuesday, August 4, 2009

Report : Kopdar - "Temu Pendengar Perdana" RTI SI Sesi Yogyakarta, 2009


Novotel Hotel, 2 Agustus 2009. Seperti yang telah dijanjikan sebelumnya, baik pada lelaman posting blog ini ato status facebook saya, saya akan melaporkan report sesi kopi darat alias "Temu Pendengar Perdana 2009" Radio Taiwan International Seksi Indonesia (RTI SI). Sebenarnya saya ingin melaporkan secara langsung (Live) acaranya via Facebook, namun kenyataannya urung terlaksana dan hanya melakukan beberapa posting "status facebook" saja. Mengingat adanya kendala sinyal GPRS yang kurang bagus, entah karena ponsel saya yang jadul ato faktor sekedar karena operatornya yang "letoyy.." . Maaf buat yang ngerasa setia nungguin live via Facebook tapi gak muncul2 report-nya hehe...

Ya sudahlah, biar jadi adul afdol dan komplit maka saya posting saja disini. Mulai yukks...!
Temu Pendengar RTISI ini kali pertama diadakan di Indonesia dengan sesi dua tempat sekaligus, JAKARTA & YOGYAKARTA. Sesi Jakarta tanggal 1 agustus, sedangkan Yogyakarta diadakan hari Minggu, 2 Agustus 2009. Tentu saja momen temu pendengar ini menjadi santapan gembira untuk ajang berbagi, saling bertatap muka dan berkumpul bersama dengan para penyiar, pimpinan tertinggi radio beserta pendengarnya yang selama ini mungkin hanya sering mendengarkan suara bahkan "nama"-nya saja. Ya, benar-benar menjadi suatu kebanggaan sendiri, bukan?

Pada sesi Jakarta sendiri, diadakan di "Sari Pan Pacific Hotel" (Jayakarta Room) beralamat di Jl. M.H. Thamrin No. 6, Jakarta. Dari informasi yang saya peroleh, peserta (pendengar) yang mendaftar berjumlah 91 orang. Namun entah hadir semua atau tidak, saya sendiri kurang tahu mengingat saya cuma menghadiri sesi di Yogyakarta. Maklum deket dengan rumah tinggal saya...

Sedangkan di Yogyakarta, acara berlangsung di Novotel Hotel (Novotel Ballroom, lantai 2) - Alamat: Jalan Jendral Sudirman No. 89, Yogyakarta. Peserta yang hadir diperkirakan kurang lebih sekitar 54-an orang saja, dari jumlah peserta sebanyak 64 orang.

Saya memulai perjalanan dari rumah sekitar jam 05.15 wib, dijemput dengan mobil travel. Duduk di kursi paling depan sebelah supir. Hingga pukul 09.00 wib lebih sekian, akhirnya saya sampai di Hotel Novotel Yogyakarta dan langsung naik ke lantai dua. Hmmm... sebuah hotel yang relatif elit dan bertaraf internasional (mungkin bintang 4).

Kemudian saya reservasi/absen ulang dan mengambil cenderamata/souvenir dari RTI. Isinya? Ada dech....
Setelah itu saya mencari tempat duduk dan berkenalan dengan beberapa kawan baru hingga acara dimulai. Sekitar jam 10.00 wib, acara baru dimulai dan dibuka (disambut) oleh Tony Thamsir (penyiar RTI). Susunan acaranya juga sedikit berubah dari susunan acara yang sebenarnya, namun secara keseluruhan hampir sama dengan apa yang sudah RTI kirimkan. Saya juga agak lupa-lupa ingat susunan acaranya hehe, jadi saya ngikut saja sama dengan susunan acara yang sudah diberikan oleh RTI.
Untuk sesi perkenalan pendengar, digabung dengan sesi makan siang secara santai dan ngobrol biasa.

Dalam pembukaan awal, dipertontonkan juga pemutaran dokumenter DVD sejarah RTI dilanjutkan kata sambutan dalam bahasa Inggris dan Mandarin oleh Mrs. Alice Kao, Chairwomen RTI. Sambutan tersebut diterjemahkan secara langsung oleh Tony Thamsir. Bla..bla..blaa...

Setelah itu, kata sambutan dari perwakilan pendengar disampaikan oleh Pak Aries Subagyo (Kutoarjo). Pak Hendrik Rotinsulu (Solo), juga turut memaparkan sambutan didepan. Selanjutnya, mengingat tidak semua penyiar RTI hadir di acara temu pendengar ini maka perwakilannya adalah dengan pemutaran DVD video sesi penyiar RTI yang telah dibuat secara khusus. Sementara itu, pihak RTI sendiri yang hadir (yang saya lihat) adalah 4 orang yaitu Mrs. Alice kao, Tony Thamsir, Tomy dan kepala/teknisi, menangani urusan frekuensi RTI untuk wilayah Asia Tenggara, yaitu Mr. Chang ato Zhang yach tulisannya (saya gak tau).

Kemudian penyerahan cenderamata dari pendengar kepada RTI. Ada beberapa pendengar yang menyerahkan.........Kalau saya sendiri menyerahkan cenderamta pada akhir acara kepada Mrs. Alice Kao, maklum hanya sekedar cenderamata biasa.

Sesi berikutnya adalah membahas mengenai pembentukan RTI SI Fans Club di Indonesia. Kemudian, ada hiburan dari peserta (pendengar) yang menyumbangkan tarian. Diskusi masa depan RTI dan jalinan kerja sama dengan media di Indonesia juga dijelaskan pada sesi berikutnya serta pengumuman peluncuran blog RTISI dengan alamat http://rtisi.blogspot.com
Acara Q & A (Question & Answer) juga tak luput diikutsertakan. Pertanyaan-pertanyaan mengenai RTI dan keadaan kesehatan Kak Maria (penyiar RTI) juga dilontarkan oleh pendengar.

Selanjutnya adalah sesi yang dinantikan oleh peserta yaitu "How Deep Is Your Love To RTI" Doorprize, ya! Undian Doorprize. Tentu hadiahnya sangat beragam, mulai dari Topi, Tas, CV Musik Mandari, Radio hingga kalung liontin yang diberikan langsung oleh Mrs. Alice Kao. Doorprizi ini diundi secara acak dan syukurlah hampir semua pendengar mendapatkan doorprize-nya. Kebetulan saya sendiri mendapatkan doorprize berupa "music box" atau apalah itu namanya, bentuknya kotak tipis seperti jam meja dan bisa mengeluarkan suara musik instrumental. Cukup menarik deh musik-nya.............



Acara berikut adalah foto-foto bersama dengan dilanjutkan makan siang bersama. Makanan-nya banyak, jadi terserah mau makan apa saja boleh asal perutnya muat hehe... Kalau anda ikut mungkin anda bingung mau makan apa dulu wakakakakk.......
Sebelum acara selesai, Tony Thamsir juga memaparkan keluh kesah hidup di Taiwan, cuaca di sana hingga beasiswa-beasiswa kuliah yang ada. hmm, jadi tertarik juga nih...
Mrs. Alice Kao juga menutup acara temu pendengar RTISI 2009 ini, dan RTI mungkin janji akan berusaha mengadakan temu pendengar di Indonesia 2 tahun sekali. May be yes, may be no....? Tapi sebuah usulan yang bagus bagi pendengar.

Acara kopdar tersebut selesai jam 1 siang lebih (saya sendiri gak nengok jam). Selesai acara juga gak langsung bubar begitu saja, saya ambil kesempatan untuk foto-foto lagi dengan kawan-kawan penyiarnya secara eksklusif. Sayang, bahasa Mandarin saya kacau dan bahasa Inggris saya pas-pasan, jadi tidak bisa ngobrol banyak dengan Mrs. Alice Kao (pimpinan tertinggim RTI).

Demikian report kali ini secara santai dari pertemuan Temu Pendengar RTISI di Yogyakarta.........
Maaf, kalo ada yg kurang! Biar gak kepanjangan gituloh...

PS :
Mau liat foto2 acara ini di album foto Facebook?, klik disini (maaf gak banyak foto-nya)

Read the rest of this entry »»

Sunday, June 28, 2009

Radio Taiwan International Seksi Indonesia (RTI SI) Siap Adakan Temu Pendengar Perdana di Indonesia!!!

Itulah kabar yang cukup menggembirakan bagi sebagian orang khususnya bagi para jajaran staff, penyiar RTI dan bagi pendengar setia siaran sorthwave (SW) di Indonesia. Dimana semuanya akan saling bertatap muka dan kumpul-kumpul, makan-makan, senang-senang dan sebagainya. Tak lain saya sendiri yang sudah cukup lama mengenal dan mendengarkan siaran internasional RTI via radio analog maupun via internet sendiri. Saya merasa senang dan gembira mendengar bahwa akhirnya ada juga temu pendengar RTI di Indonesia untuk kali pertama. Apalagi tempat kumpul-kumpul tersebut sudah direncanakan akan diadakan di kota Jakarta & Yogyakarta.

Kabar itu pun mulai jelas terdengar setelah saya sendiri menerima surat resmi dari RTISI di Taipei City mengenai acara kopdar (Kopi Darat) disertai lembaran lain yang berisi tentang "Pengenalan & Pencegahan Terhadap Flu Babi (H1N1)". Ya! rencananya temu pendengar perdana tersebut akan diadakan pada tanggal 01 Agustus 2009 di Jakarta. Sedangkan untuk kota Yogyakarta akan diadakan pada tanggal 02 Agustus 2009. Rencananya, pertemuan itu dimulai sekitar pukul 11.00 WIB dan berakhir sekitar pukul 14.00 WIB dengan diselingi makan siang (hmmm... asyik nih).

Nah, pastinya untuk memastikan kedatangan teman-teman pendengar, RTI harus menerima data pribadi dan kepastian sesi kota pilihan yang ingin dihadiri sebelum tanggal 25 Juni 2009. Alhamdulillah, saya sendiri sudah mendaftar untuk hadir di acara temu pendengar RTISI 2009 ini di kota Yogyakarta. Kebetulan perjalanan dari Sokaraja (Banyumas) ke Jogja tidak begitu melelahkan (sekitar 4 jam-an). Namun sayang karena keterbatasan dana dan tempat, sepertinya acara temu pendengar tersebut terbatas untuk 60 orang untuk masing-masing sesi tempat. Hmmm... tidak apa-apalah, semoga saya sudah terdaftar dan segera dikirimi undangan sebagai tiket masuk acara temu pendengar RTISI tersebut. Sepertinya terlihat cukup ekslusif nich.

Akankah temu pendengar perdana RTISI kali ini terkesan mewah dengan adanya undangan khusus & resmi? Juga jalannya acara yang meriah?
Nantikan kelanjutan cerita dari saya serta laporan khusus kedatangan saya di acara Temu Pendengar RTISI 2009 mendatang ya hehe...!!

PS :
Sedang menabung dan hemat nih buat biaya transport ke Jogja, semoga bisa ikutan meramaikan acara tersebut hehe...

Read the rest of this entry »»

Monday, April 27, 2009

News Received:Free CD Spring Waltz OST-By Yoon Jae Ha (KBS World Radio)


At moment ago, i have been received CD Spring Waltz OST-By Yoon Jae Ha. yes, it's true! This original Soundtrack sending by Korean Broadcasting System (KBS). This CD sending from Korea and it is free giving to me. There is many track list on CD and have two CD in one album. I'am very excited and feel like about this CD OST Spring Waltz because this CD is original music from Korea than it is free giving special to me.

Why i getting this CD free?
Hmm... because I'am following and participated competitions at KBS World Radio Program. What is? It is "Listeners Korean Sing A Song Competition" (Lomba Mari Menyanyi Lagu Korea bagi pendengar) from KBS World Radio. But, i'am excited as well as sad. Why? Excited, coz I have this free giving like a CD and also all listeners who participated in this competition.

There is many track list in Spring Waltz OST CD, all track list music are instrumental romantic. It is very great and romantic. If you feel bored, you can listening this music or if you making dinner with your girlfriend...

Here is track list in Spring Waltz OST (No Download Link) :
CD 1 :
1. Spring Waltz (Piano Version)
2. Day Dream
3. Sunday Afternoon Waltz
4. Dreaming Island's Story (Piano Version)
5. Lost In Island
6. A Sad Motive
7. Vivace
8. Clementine I
9. I Think You Love Me
10. Before The Star....
11. Dreaming Island's Story
12. Autumn-Coloured Spring I
13. Men's Tears
14. Autumn-Coloured Spring II
15. Lost In Island (String Version)
14. Silence
.......................................................... and others track list until CD 2

And special Thanks to KBS World Radio (Indonesian Section)!!

For readers, are u interesting with "Spring Waltz OST", K-Pop or Korean Drama OST........?
Have you ever learning Korean Language?
Sharing together with me!

Read the rest of this entry »»

Friday, February 27, 2009

D'R Design - Manchurian Dynasty, The (Imperial Dragon Gown) Series

Here, i want explain some descriptions and review about souvenir of Monitoring's Radio Taiwan International (RTI) 2009 from. That souvenir is very nice and great to take personal collections, so i'am very happy and also who people received too, like others monitoring.... :-)
in a fact, first I don't know more about this souvenir. It is unique souvenir with chinese letters, so i don't understand what's it means. I also didn't looking for this souvenir before. It is true! Coz i think this souvenir is very unique and interesting to my heart, and this product made from china or Taiwan. It is not productions from Indonesia too.

This souvenir is very simple with miniature box models, here we go to know and review (history) about that souvenir says........

The Manchurian (Ching) Dynasty is represents an era in Chinese history while the Manchurian and the Han cultures were in close interchange. The costumes and accessories prevalent then should be the typical pieces to depict the unique cultures at that time. The Manchurian Dynasty dresses and adornment stood for the most significant change in the Chinese history. The Dynasty also represented a non-Han ethnic era which maintained the most of the Manchurian traditions. The Manchurian Dynasty dresses and adornment were virtually a combination of the dresses oriented to the Manchurian horseback riders and the traditional Chinese clothing. The imperial Dragon Gowns made with the fine and exquisite workmanship, fastidiously selected materials and magnificent colors are believed the typical pieces to illustrate the Ching Dynasty costume charms.

The Manchurian (Ching) Dynasty series are presented primarily through the Imperial Dragon Gowns which best characterize the Manchurian (Ching) Dynasty features. The Imperial Dragon Gowns on display are mainly in elegant black backgrounds matched with golden dragon motifs, with the attractive transparent touch to signify bold and heroic character of the ethnic races in north China. Overall, the Imperial Dragon Gowns convey the charismatic charms of a great country of China in the Manchurian (Ching) Dynasty.


How about you, do you like also this Chinese Souvenir or others Chinese Handycraft…?

Read the rest of this entry »»