Sunday, March 22, 2009

Pengalaman Pertama : Panggilan Kerja & Interview

Hari Jumat sore kemarin, saya mendapat panggilan kerja dan interview via telepon untuk kali pertama. Emang bulan februari kemarin saya coba mengirimkan lamaran pekerjaan dengan surat-surat ala kadarnya. Dokumen yang saya kirimkan memang belum ada fotokopian ijazah, melainkan hanya Surat Keterangan Lulus saja beserta dokumen yang mendukung lainnya. Saat ini, status saya sudah bukan MAHASISWA lagi, toh saya sudah lulus dan menanti wisuda yang entah kapan dilaksanakannya alias belom tau (mungkin april/mei).

Yach, daripada nganggur dan tidak ada kegiatan apa-apa yang menghasilkan banyak uang (hanya nge-blog ato sekedar mencari pundi2 dollar), jadilah saya niatkan untuk mencari pekerjaan resmi dulu. Mencari lowongan pekerjaan via koran/surat kabar, internet dan di kantor pos juga telah dijalani.

Alhamdulillah, ada kesempatan pertama untuk panggilan interview kerja di perusahaan PT. Summit OTO Finance cabang Purwokerto . Padahal kakak saya yang juga ikutan melamar dengan ijazah universitas negeri yang cukup dikenal, tetapi dia tidak di panggil interview (mungkin ada pertimbangan laen). Cukup senanglah saya, dan berdebar-debar untuk kali pertama panggilan interview kerja.

Wajar mungkin, tetapi kadang perasaan saya malah berlebihan, tidur kurang nyenyak, kadang mules dan berbagai kondisi laennya yang seharusnya tidak terjadi huehue... payah dech pokoknya, maklum baru pertama. Tapi mau gak mau, harus menenangkan diri. Persiapan berbagai materi test interview kerja, motivasi dan ketenangan jiwa juga telah dipersiapkah. Meditasi salah satunya, biar pikiran sedikit rileks dan santai. Untung saja, jam kunjungan interview pukul 12 siang, jadi bisa mempersiapkan diri dengan baik.

Sesampainya di kantor, saya disuruh menunggu sebentar lantas kemudian mengisi formulir lamaran pekerjaan via komputer. Ternyata form isiannya sangat banyak banget, dan untung saja saya bawa data2 dokumen sehingga pengisian form cukup terbantu. Bersamaan test interview dengan saya, ternyata ada beberapa orang pelamar yang bersaing memperoleh posisi jabatan tersebut. Sedikit sih, tidak banyak saat itu.

Kebetulan saya mendapat panggilan interview paling akhir, maklum datang belakangan (tapi tidak telat) hehe....
Syukurlah saya di wawancarai dengan waktu yang cukup singkat dibandingkan dengan pelamar lainnya, tentunya capek panjang lebar wawancara. Untung juga wawancara cukup terbawa santai walaupun agak belepotan ngomong huehue.... Kebiasaan jelek kalo ngomong ngalor-ngidul hehe. Tapi, ini bisa jadi pengalaman berharga bagi saya sendiri dan tak lupa setelah interview, kemudian saya sholat dan nongkrong di warnet...............

Syukur bisa diterima kerja, kalo pun gagal juga tidak apa-apa, toh banyak pekerjaan laen yang saya rasa lebih baik dari posisi yang saya lamar, bukan?
JAdi, Tetap semangat!!!

Want to get articles like this directly to your Email? Please enter your email address to subscribe.


Bookmark and Share

2 comments:

Anonymous | March 24, 2009 at 9:15 PM  

Masalah diterima atau nggak, yang penting tetep semangat, OK!

Anonymous | March 25, 2009 at 7:46 PM  

OK dech boz...

Post a Comment

Your comment will be not moderated for the first time you do it like if you include links. Since then not be necessary if you use the same data and maintain sanity. Please, don't make SPAMMING. Thanks very much if you can leave comment!.

More Related Informations :